Gelar Operasi Yustisi, Polresta Tangerang Amankan 14 Anak Hendak Aksi ke Jakarta
Jakarta Selatan - Jajaran Polresta Tangerang Polda Banten
menggelar Operasi Yustisi di 3 titik gerbang tol, Kamis (17/12/2020). Tiga
gerbang tol itu adalah Gerbang Tol Balaraja Barat, Gerbang Tol Balaraja Timur,
dan Gerbang Tol Kedaton.
Kapolresta Tangerang Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi yang
memimpin Operasi Yustisi menerangkan, dari Operasi Yustisi itu diamankan 14
orang yang didominasi anak di bawah umur. Keempat belas orang itu, diamankan
lantaran melanggar protokol kesehatan.
"Kami amankan 14 anak rata-rata usia 13-19 tahun.
Mereka membonceng mobil bak terbuka," kata Ade.
Ade menyampaikan, berdasarkan keterangan yang disampaikan
kepada kepolisian, ke-14 anak itu hendak bertolak ke Jakarta untuk mengikuti
aksi di depan Istana Negara. Kata Ade, ke-14 anak itu saat ini masih dimintai
keterangan.
Kata Ade, kepada ke-14 anak itu disampaikan imbauan dan
edukasi mengenai dampak pandemi Covid-19. Ade juga menyampaikan, bahwa saat ini
Jakarta sedang dalam status zona merah. Sehingga Ade meminta agar tidak
berangkat ke Jakarta.
"Apalagi kalau mau ikut aksi demonstrasi, itu berpotensi
menimbulkan kerumunan. Andai ada perbedaan pandangan, silakan agar menempuh
jalur hukum," papar Ade.
Terkait Operasi Yustisi, Ade menyebut tidak hanya dilakukan
di 3 Gerbang Tol. Namun juga dilakukan di wilayah perbatasan Kabupaten
Tangerang dan Kabupaten Serang. Kemudian dilaksanakan di wilayah Solear, dan di
perbatasan dengan daerah Tangerang Selatan.
"Tiap titik
rata-rata ditempatkan 35 personel yang akan siaga hingga besok siang,"
terangnya.
Ade meminta kerja sama semua pihak terutama para orang tua
agar mengawasi anak-anaknya. Sebab, kata Ade, kebanyakan mengaku mendapatkan
ajakan melalui media sosial untuk ikut aksi.
"Mohon sama-sama kita jaga anak-anak kita dan
bergotong-royong melaksanakan protokol kesehatan," tandasnya. (Rahmat
Hidayat)
0 Comments: