Sebanyak 13 dokter Umum di RSUD dr fauziah ajukan surat permohonan pengunduran diri, sebelumnya insentif Rp. 750.000 selamaini menjadi Rp. 450.000 perbulan. Selama Covid 19 hanya 1 Botol madu TJ sebagai tambahan, dokter telah bertugas dari 5 hingga 9 tahun masih berstatus Kontrak, Senin, 05 Oktober 2020.

Perwakilan para dokter yang tak ingin namanya di sebutkan kepada Barometer99.com menyampaikan, Senin, 05 Oktober 2020,  kami 13 Dokter di Rumah sakit Umum dr Fauziah Bireuen telah mengajukan surat permohonan pengunduran diri  sebagai respon atas tidak ada upaya dari manajemen terhadap insentif kontrak yang hanya Rp.450.000 setiap bulan.

Kami telah berupaya memediasi dengan manajemen pihak RSUD dr. Fauziah dalam dua Minggu terakhir, namun tiada respon dan langkah yang ditempuh, hingga kami menyimpulkan pengajuan pengunduran diri serentak bersama 13 dokter ke Kasi Yanmed RSUD pagi tadi, sebutnya

"Sebelumnya manajemen membayar isentif kami sejumlah Rp.750.000, namun sejak pandemi Disease Corona Virus (Covid 19) malah intensif kami terpotong menjadi Rp.450.000 perbulan. Kami telah berupaya sesuai dengan Etika Profesi tuntutan kerja namun tetap tiada paya dari pihak manajemen RSUD dr Fauziah Bireuen hingga kini,

Insentif diluar kewajaran (UMR) karena didak sesuai antara resiko kerja yang kami jalankan apalagi selama pandemi Covid 19 ini, kami telah berkhidmat selama 5 tahun bahkan ada diantara kami yang sudah mencapai 9 tahun berstatus tenaga dokter Kontrak, seolahnya keberadaan kami seperti tidak dibutuhkan, ungkapnya

 

Selama menghadapi masa pandemi Covid 19 yang kian merambah Kabupaten Bireuen, hanya 1 botol madu bermerk TJ yang pernah kami dapatkan, itu pun terpublikasi Akun resmi facebook RSUD dr fauziah yang seolahnya terkesan di media bahwa ada bantuan terhadap kami para pekerja medis,

Adapun nama ke 13 Dokter Umum  yang mengajukan surat Permohonan pengunduran diri tersebut diantaranya, dr Aisyatun, dr Cut Farah Izzaty, dr Chairunnisa, dr Indri Sulastri, dr Irma Aryani, dr Ismatul Fajri, dr Melly Isruna, dr Miranda, dr Rauzah, dr Tias Sarah Hidayat, dr Ulyana Fazil, dr Ummi Hanik dan dr Ikhsan, tutur dokter tersebut

"Sementara Kabid Yanmed  Rumah Sakit Umum Fauziah Bireuen, dr. Mirza Fahmi yang dihubungi wartawan malah merijek panggilan melalui telepon selular, demikian juga Dirut RSUD dr. Fauziah yang dihubungi melalui pesan Watsap belum menjawab Komfirmasi dari wartawan Barometer99.com

Bahkan salah satu wartawan yang menghubunhi Dirut RSUD dr. Fauziah ( dr. Amir Ardani M.Kes) melalui pesan Wastap mendapat jawaban", Preeh Ilee Siat (Tunggu Sebentar) Saya Sedang Rapat Di Pendopo Bupati Bireuen, hingga berita ditayangkan pun belum ada jawaban terkait Pengunduran 13 dokter umum dari RSUD dimaksud. 

Penulis : Juwaini Husen

Editor    : Korwil Aceh