Pekerjaan Rekondisi jalan di Gampong Geudubang Aceh Kecamatan Langsa Baro, Kota Langsa yang dikerjakan  PT. Adhikarya kembali membuat geram

Warga Gampong setempat, lantaran dalam menyelesaikan Finishing Penambalan Aspal jalan, yang sebelumnya dilakukan pekerjaan pengalian di atas badan jalan untuk penanaman pipa jaringan gas (Jargas) Rumah Tangga (RT), Di Dusun I, Jalan BTN ABRI, Kecamatan Langsa Baro, Pemko Langsa.

Berawal dari Laporan Masyarakat, J salah seorang warga Gampong Matang Seulimeng, Kecamatan Langsa Barat, Pemko Langsa, bahwa dirinya tergelincir di atas badan jalan yang tidak rata ketika melintas dijalan BTN ABRI Gampong Geudubang Aceh, Sabtu malam, 05 Desember 2020, sekira Pukul : 23.30 wib.

"Sa'at itu dirinya, Baru Selesai menjenguk temannya yang sedang kemalangan di Gampong tersebut, Malam itu hujan turun dari pagi hari hingga malam hari tak kunjung reda, mengingat larutnya malam seiring hujan yang tak tahu kapan redanya, J langsung mengambil inisiatif untuk bergerak pulang kerumahnya.

Dengan mengendarai Sepeda Motor Maticnya Honda Beat, dengan Nopol: BL 4181 FH, Hendak Meluncur pulang ke rumahnya dengan kecepatan 40 Km/Jam melintas di jalan tersebut secara tiba-tiba ban motornya oleng dan tergelincir dengan langsung terperosok kedalam selokan.

Dengan tanpa adanya terlihat satu orangpun di lokasi kejadian dirinya bangun dan mencari penyebab kenapa sepmornya oleng hingga terperosok, ternyata badan jalan tidak rata alias bergelombang layaknya aspal berlumpur, paparnya.

Mendapat laporan tersebut, Barometer99.com langsung melakukan investigasi, Minggu, 06 Desember 2020 pagi, alhasil dapat disimpulkan bahwa badan jalan memang tidak rata lantaran pekerjaan Rekondisi jalan yang di kerjakan oleh PT. Adhikarya tidak maksimal terkesan asal-asalan sehingga J warga Gampong Matang Seulimeng terperosok kedalam selokan.

Geuchik Gampong Geudubang Aceh, Zulkifli, ketika ditemui di rumahnya mengatakan, Saya kecewa dengan hasil pekerjaan Rekondisi jalan yang tidak maksimal yang mana berakibat terjadinya exsiden dengan terperosoknya seorang pengendara sepmor di lokasi tersebut, ujarnya.

"Saya minta pihak PT. Adhikarya untuk segera mengevaluasi ulang pekerjaan Rekondisi jalan dengan hasil yang maksimal, jangan sampai ada lagi korban yang terperosok ke selokan dan jika tidak segera dilakukan perbaikan saya akan laporkan kepada Walikota Langsa, tegasnya.

Sementara, pihak PT. Adhikarya melalui Anggi kepada Barometer99.com, menyampaikan, Betul, Dilokasi tersebut memang ada Pekerjaan Rekondisi jalan untuk pengembalian lahan akses kemarin menjadi salah satu pekerjaan PT. Adhikarya, ujarnya.

Terkait perihal hasil pekerjaan membahayakan keselamatan penguna jalan, dirinya menyangkal.

"Kan sudah di ratakan dan di padatkan, Apakah ada jalan yang masih amblas", saraya kembali bertanya, Jika memang masih ada yang kurang akan menjadi koreksi kami dan nanti akan kami check ke lokasi, mohon konfirmasi dengan humas kami pak ibas juga ya sebelum merilis berita karena saya per 03 November 2020 sudah pindah Dinas ke Deli Serdang, Sumatera Utara, Terimakasih, jawabnya via Pesan Whatsapp. 

Ibas, Humas PT. Adhi Karya (Jargas) ketika di hubungi via Whatsappnya mengatakan, Ya, sudah berkoordinasi dengan Pak Anggi kan, Baik bang, Lain waktu kita ngopi ya biar saling kenal, apalagi sama-sama tinggal di Langsa dan saya juga masih menulis di beberapa media nasional juga, Semoga kesehatan selalu menyertai kita semua, imbuhnya.

Terkait akan exsiden tersebut, Walikota Langsa, Usman Abdullah SE, kepada Barometer99.com mengatakan, Pemko Langsa sedang melaksanakan program percepatan pembangunan infrastruktur secara merata dengan sebaik-baiknya, Maka dalam hal ini saya selaku Walikota Langsa sangat menyesalkan atas kejadian tersebut, Akibat kelalaian pihak PT. Adhikarya dengan tidak maksimalnya pekerjaan Rekondisi jalan di lokasi pengalian jaringan Pipa Gas (Jargas) Gampong Geudubang Aceh yang menyebabkan salah seorang warganya terperosok ke dalam selokan.

"Jika tidak segera direspon meminta Aparatur Gampong Geudubang Aceh Segera membuat Laporan tertulis ke saya secara langsung, Tegas Walikota Langsa, Usman Abdullah SE, Via Pesan Whatsappnya.

Laporan : Kaperwil Aceh

Editor     : Korwil Aceh